Tampilan:0 Penulis:Editor Situs Publikasikan Waktu: 2020-11-26 Asal:Situs
Mari kita mulai dengan dasar-dasarnya.SFP adalah singkatan dari 'small form-factor pluggable.' Transceiver SFP adalah perangkat kompak dan hot-pluggable yang bertindak sebagai antarmuka antara peralatan jaringan (switch, router, kartu jaringan) dan kabel interkoneksi (tembaga atau serat).
Transceiver SFP tersedia dengan berbagai spesifikasi yang memungkinkan pengguna menyesuaikan peralatan jaringan mereka untuk memenuhi kebutuhan spesifik mereka.Karena SFP bersifat hot-pluggable, SFP juga memudahkan pengguna untuk memodifikasi atau meningkatkan infrastruktur jaringan.Tersedia dalam mode tunggal dan multi mode, transceiver SFP, tergantung pada jenisnya (SFP, SFP+, QSFP, QSFP+), dapat mengirimkan data di mana saja mulai dari jarak 500m hingga 80km dan menyediakan kecepatan transfer mulai dari 10 Mbps hingga 40 Gbps.Ada banyak sekali transceiver SFP dan kabel SFP di pasaran, jadi apa yang membedakannya dan bagaimana Anda tahu mana yang terbaik untuk Anda?
Jarak
Diferensiasi pertama yang perlu dipertimbangkan pengguna adalah jarak.Apakah Anda memerlukan SFP Jangka Pendek (SR) atau SFP Jangka Panjang (LR)?
Transceiver SFP mode tunggal dapat mengirimkan sinyal dari jarak 2 km hingga 80 km.SFP mode Tunggal standar dapat mentransmisikan hingga 10 km, sedangkan SFP mode Tunggal Diperpanjang, hingga 80 km. Untuk jarak yang lebih pendek, dan opsi yang lebih murah, SFP multi mode adalah solusi yang tepat.SFP multi mode standar dapat mentransmisikan hingga 500 m, sedangkan SFP multi mode yang diperluas, hingga 2 km.