Tampilan:0 Penulis:Editor Situs Publikasikan Waktu: 2023-06-01 Asal:Situs
Transceiver SFP hadir dalam berbagai jenis pengiriman dan penerimaan, dan pengguna dapat memilih transceiver yang sesuai untuk setiap tautan guna memberikan 'kinerja optik' yang dapat dicapai berdasarkan jenis serat yang tersedia, seperti serat multimode atau mode tunggal.Modul SFP optik yang tersedia umumnya diklasifikasikan ke dalam kategori berikut: MMF (SX) pada panjang gelombang 850 nm/jarak 550 meter, SMF (LX) pada panjang gelombang 1310 nm/jarak 10 kilometer, XD pada panjang gelombang 1550 nm/jarak 40 kilometer, ZX pada jarak 80 kilometer, EX atau EZX pada jarak 120 kilometer, dan DWDM.Transceiver SFP juga menyediakan antarmuka kabel tembaga, memungkinkan perangkat host yang terutama dirancang untuk komunikasi serat optik untuk berkomunikasi melalui kabel jaringan UTP.Ada juga multiplexing pembagian panjang gelombang (CWDM) dan SFP serat tunggal 'dua arah' (panjang gelombang 1310/1490 nanometer naik/turun).
Transceiver SFP komersial dapat memberikan kecepatan hingga 4,25 GB
Sebagian besar transceiver SFP optik mendukung SFF-8472 (Protokol Multilateral Standar Industri).Menurut protokol SFF-8472, perlu untuk mendukung fungsi Digital Diagnostic Monitor (DDM), yang memungkinkan pengguna akhir mendeteksi parameter SFP secara real-time, seperti lima besaran pemantauan utama: suhu (Suhu), pasokan transceiver tegangan (Vcc), arus bias laser (Tx Bias Current), daya keluaran optik (Tx Power) Daya input (Rx Power).